ADS

ADS
DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE-72 TAHUN

Jelajah Budaya Nusantara 2017 Hadir di Pekanbaru

Guna lebih memperkenalkan kebudayaan dan kuliner yang ada di negeri jiran, bagi masyarakat Riau. Konsulat Malaysia, bekerjasama dengan pemerintah daerah Riau, akan menggelar event bertajuk internasional yakni "Jelajah Budaya Nusatara 2017" di Pekanbaru.

Event yang dijadwalkan akan diselenggarakan pada 4-7 Agustus mendatang, dengan dipusatkan di Bandar Serai MTQ Pekanbaru.

Konsul Malaysia Perwakilan Pekanbaru Hardi Hamdin kepada Haluan Riau, Rabu (3/5) mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan event ke 8 yang digelar sejak 2010. Dimana dalam event ini, akan dipamerkan berbagai kebudayaan, kesenian, pendidikan dan juga kesehatan.

"Event ini juga sebagai peringatan 60 tahun hubungan diplomatik Malaysia-Indonesia, tentunya dihrapkan akan semakin mempererat hubungan kedua negara, dan bisa menjadi ajang memperkenalkan berbagai kebudayaan daerah dan juga ragam kuliner," ujar Hardi.

Dijelaskannya, dengan banyaknya kesamaan yang dimiliki antar kedua negara, apalagi di Riau dominan masyarakat adalah orang melayu sama seperti di Malaysia. Untuk itu dengan event ini tidak hanya memperkenalkan seputar tentang Malaysia, tetapi juga bisa menjdi peluang bagi Riau dalam mempromosikan hal yang sama.

"Kita berharap juga banyak pihak termasuk masyarakat Riau yang ikut terlibat dalam pameran ini,"tuturnya.

Sementara itu, Presiden Persatuan Homestay Malaysia, Dato Sahariman, mengatakan dalam event ini pihaknya selau penyelenggara telah menargetkan pameran aan diikuti sebanyak 150 peserta.

"Alhamdulillah, hingga saat ini sudah terdaftar sebanyak 111 peserta peserta festival dari Malaysia nanti akan ikut merasakan sensasi "homestay" di Kota Pekanbaru. "Rencananya akan mereka akan empat hari tiga malam menjajal homestay di Pekanbaru," paparnya.

Menanggapi hal tersebut, pemerintah daerah propinsi Riau, yang diwakili Dinas Pariwsata Riau, Kabid Pemasaran Riau, Yulisma menuturkan pihaknya sangat mendukng dengan digelarnya event tersebut. Untuk ikut terlibat maa pihaknya akn meminta keikutsertaan 12 kabupaten kota untuk bisa turut serta memamerkan hasil budaya,kuliner msing-masing daerah.

Seperti halnya, sagu yang dihsilkan oleh Riau bisa diolah menjdi 300 an menu makana berbahan sagu. Serta memperkenalkan tempat wisatabyang ada di Riau, seprti Bono, candi muara takus dan lainnya.


Menurut dia, festival tersebut menjadi ajang untuk saling bertukar informasi dan promosi pariwisata dari Riau ke Malaysia dan juga sebaliknya," pungkasnya.

No comments

Powered by Blogger.